Mengenal Arti kata Budaya

Mengenal kata Budaya
04-Juni-2016
Artikel by: Zikrie Yazid Bara


Apa sih Budaya ?  
Budaya atau Kebudayaan berasal dari bahasa sanskerta yaitu Buddhayah. Budaya itu sendiri merupakan suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sekelompok orang atau masyarakat dan diwariskan secaara turun temurun dari generasi ke generasi. Budaya tersebut bisa dikatakan pula sebagi suatu kebiasaan dari sekelompok orang atau masyarakat.

Budaya sendiri terbentuk oleh banyak unsur yang rumit, seperti Sistem Agama, Politik, Bahasa, Adat Istiadat, Pakaian, Kesenian atau Karya Seni, Bentuk Bangunan atau Bentuk Rumah dan Perkakas.

Sifat budaya, Budaya itu bersifat Kompleks, Abstrak dan Luas. Banyak aspek yang turut menentukan prilaku komunikatif. unsur-unsur sosial budaya ini terebar dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia.

Kebudayaan, banyak orang awam yang mengartikan kebudayaan itu sendiri sebagi sebuah seni dari suatu budaya, tetapi itu salah, sebenarnya kebudayaan itu bukan hanya sebatas seni atau pun karya seni. Kebudayaan itu bisa lebih dari seni itu sendiri karna kebudayaan meliputi sebuah jaringan kerja dalam kehidupan antar manusia.

Kebudayaan itu merupakan hasil karya manusia karna kebudayaan merupakan keeluruhan dari sistem gagasan, Tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik dari manusia dengan belajar.Kebudayaan juga merupakan keseluruhan yang kompleks yang didalamnya terkandung pngetahuan, kesenian, moral, kepercayaan, hukum adat istiadat dan kemampuan – kemampuan lain yang didapat oleh sebagai seorang anggota masyarakat.

Unsur-Unsur Kebudayaan

Ada tujuh unsur unsur kebudayaan yang di kemukakan oleh Koentjaraningrat (1985). Beliau menyebutnya sebagai isi pokok dari kebudayaan. tujuh unsur kebudayaan tersebut adalah Sebagai Berikut :

– Kesenian

– Sistem teknologi dan peralatan

– Sistem organisasi masyarakat

– Bahasa

– Sistem mata pencaharian hidup dan sistem ekonomi

– Sistem pengetahuan

– Sistem religi

Pada era globalisasi seperti sekarang ini memang benar jika mempertahankan kebudayaan sangan sulit , sehingga budaya asli negara kita sendiri memang sudah mulai memudar, factor faktor dari budaya luar sangat berpengaruh pada pertumbuhan kehidupan di negara ini. Contohnya pada pemuda jaman sekarang, mereka sangat antusias untuk selalu up date tentang perkembangan kehidupan budaya di luar negeri.  Sebenarnya bukan hanya masyarakat yang sudah dewasa dan mengerti tentang bagaimana cara melestarikan budaya bangsa Indonesia sendiri , namun para orang dewasa juga harus ikut membina generasi muda ini untuk selalu senang dan mencintai kebudayaan negara sendiri. Banyak juga faktor yang menjelaskan tentang.

7 unsur budaya universal yaitu :

1.Kesenian

Setelah memenuhi kebutuhan fisik manusia juga memerlukan sesuatu yang dapat memenuhi kebutuhan psikis mereka sehingga lahirlah kesenian yang dapat memuaskan.

2.Sistem teknologi dan peralatan

Sistem yang timbul karena manusia mampu menciptakan barang – barang dan sesuatu yang baru agar dapat memenuhi kebutuhan hidup dan membedakan manusia dengam makhluk hidup yang lain.

3.Sistem organisasi masyarakat

Sistem yang muncul karena kesadaran manusia bahwa meskipun diciptakan sebagai makhluk yang paling sempurna namun tetap memiliki kelemahan dan kelebihan masing – masing antar individu sehingga timbul rasa utuk berorganisasi dan bersatu.

4.Bahasa

Sesuatu yang berawal dari hanya sebuah kode, tulisan hingga berubah sebagai lisan untuk mempermudah komunikasi antar sesama manusia. Bahkan sudah ada bahasa yang dijadikan bahasa universal seperti bahasa Inggris.

5.Sistem mata pencaharian hidup dan sistem ekonomi

Sistem yang timbul karena manusia mampu menciptakan barang – barang dan sesuatu yang baru agar dapat memenuhi kebutuhan hidup dan membedakan manusia dengam makhluk hidup yang lain.

• Masa Berburu dan Mengumpulkan Makanan

Pada masa ini secara fisik manusia masih terbatas usahanya dalam menghadapikondisi alam. Tingkat berpikir manusia yang masih rendah menyebabkan hidupnya berpindah-pindah tempat dan menggantungkan hidupnya kepada alam dengan cara berburu dan mengumpulkan makanan.

• Masa Bercocok Tanam

Pada masa ini kemampuan berpikir manusia mulai berkembang. Sehingga timbul upaya menyiapkan persediaan bahan makanan yang cukup dalam suatu masa tertentu. Dari upaya tersebut maka manusia bercocok tanam dan tidak lagi tergantung kepada alam.

• Masa Perundagian

Pada masa ini masyarakat sudah mengenal teknik-teknik pengolahan logam. Pengolahan logam memerlukan suatu tempat serta keahlian khusus. Tempat untuk mengolah logam dikenal dengan nama perundagian dan orang yang ahli mengerjakannya dikenal dengan sebutan Undagi.

6.Sistem pengetahuan

Sistem yang terlahir karena setiap manusia memiliki akal dan pikiran yang berbeda sehingga memunculkan dan mendapatkan sesuatu yang berbeda pula, sehingga perlu disampaikan agar yang lain juga mengerti.

Selain berkembangnya ilmu pengetahuan, teknologi, juga dikenal oleh masyarakat prasejarah terutama pada zaman perundagian, yaitu teknologi pengecoran logam sehingga pada masa perundagian masyarakat sudah mampu menghasilkan alat-alat kehidupan yang terbuat dari logam.

7.Sistem Kepercayaan

Kepercayaan manusia terhadap adanya Sang Maha Pencipta yang muncul karena kesadaran bahwa ada zat yang lebih dan Maha Kuasa.

Dengan demikian muncul lah Animisme, Dinamisme, dan Totemisme.

a. Animisme

kepercayaan yang memuja arwah dari nenek moyang.

b. Dinamisme

kepercayaan bahwa pada benda-benda tertentu baik benda hidup atau mati     bahkan juga benda-benda ciptaan (seperti tombak dan keris) mempunyai kekuatan gaib dan dianggap bersifat suci.

c. Totemisme

kepercayaan menghormati binatang-binatang tertentu untuk dipuja dan     dianggapnya seketurunan.